Sejak dulu, gelang memang sudah menjadi pelengkap penampilan kaum perempuan setiap kali akan beraktivitas. Maklum, memakai gelang tidak hanya membuat penampilan perempuan jadi lebih menarik. Tapi, bisa juga menunjukkan kelasnya.Tak heran bila seiring dengan makin modernnya dunia mode, model gelang pun bermacam-macam. Begitu juga dengan bahan yang digunakan untuk membuatnya.
"Gelang memang aksesori simpel yang hanya dikenakan di tangan. Tapi, bila pemilihannya tepat, gelang juga bisa menjadi barang berharga," ujar desainer perhiasan Rinaldy A Yunardi.
Desain atau model gelang yang ditawarkan di pasaran memang bermacam-macam. Rinaldy sendiri lebih banyak mendesain gelang dari bahan diamond dan logam yang bertema futuristic. "Setiap desainer memang punya ciri khas. Tapi, menurut saya, gelang bertema diamond yang futuristik akan menjadi tren hingga tahun depan," ujar pemilik butik perhiasan di kawasanGlodok, Jakarta Utara itu.
ENAM JENIS BAHAN GELANG
Lebih lanjut, Rinaldy menjelaskan bahwa berdasarkan bahannya, gelang pada dasarnya dapat dibedakan menjadi enam, yaitu:
1. Diamond
Gelang yang dibuat dari diamond atau berlian tentu akan membuat penampilan seseorang jadi lebih glamor. Karena itulah, gelang diamond lebih cocok dipakai untuk acara pesta atau formal lainnya. "Cukup mengenakan dress pendek atau panjang yang simpel, ditambah aksesori gelang diamond, penampilan akan kelihatan anggun dan glamor," ujar Rinaldy.
2. Kayu
Gelang berbahan kayu berukuran medium hingga besar, tetap menjadi pilihan. Sebab, motif, warna dan adanya ukiran yang kadang menghiasi gelang kayu memberi kesan etnik.Menurut Rinaldy, gelang berbahan kayu sangat cocok dikenakan dengan busana kasual. "Tapi, memang ada juga beberapa selebriti yang memakai gelang berbahan kayu dengan busana ala bohemian style," ujarnya.
3. Emas
Kaum perempuan tentu sangat familiar dengan gelang yang dibuat dari bahan emas. Gelang emas lebih cocok dipakai untuk acara formal, karena bisa menyulap penampilan seseorang menjadi lebih glamor dan menarik. "Tapi, bisa juga dipakai sehari-hari, asal modelnya sederhana dan tidak terlalu besar," ujar Rinaldy.
4. Mutiara
Gelang berbahan mutiara yang dominan putih, bisa memberi kesan mewah. Tapi, kata Rinaldy, bukan berarti gelang yang dibuat dari bahan mutiara hanya cocok dipakai ke acara formal. "Untuk aktivitas sehari-hari, seperti ke kantor atau hang out bersama rekan pun, gelang mutiara sangat cocok dikenakan," katanya.
5. Logam
Gelang dari bahan logam, seperti perak atau aluminium, cocok dipakai untuk segala aktivitas. "Jadi, gelang logam ini sangat cocok dipadukan dengan busana kasual, semiformal, hingga pesta. Apalagi, bentuk dan modelnya sangat beragam, sehingga bisa dipilih yang sesuai dengan busana yang dikenakan," ujar Rinaldy. Karena bisa dipakai untuk segala aktivitas itulah, Rinaldy banyak menawarkan gelang yang dibuat dari bahan logam.
Terutama yang bernuansa futuristik, yang diambil dari tema art deco (garis lurus yang berbentuk horizontal atau vertical), dengan sentuhan abstrak dan ditambah hiasan ukiran.
6. Onyx
Gelang dari batu-batuan juga banyak disukai kaum perempuan. Sebab, onyx adalah jenis batu mulia yang relatif murah, estetis, dan menyenangkan. Dan, yang lebih penting lagi, gelang dari onyx ini bisa disesuaikan dengan busana yang dikenakan.
Untuk tampilan kasual, Rinaldy menyarankan untuk memilih gelang batu-batu kecil yang sesuai. Untuk membuatnya lebih menarik perhatian, gabungkan dengan batu permata warna lain.
Dan, memilih batu permata warna putih adalah ide yang terbaik untuk mengeluarkan efek kontras yang luar biasa. "Karena itulah, menggunakan mutiara dengan batu onyx akan memberikan tampilan yang menarik," ujarnya. (sumber: cantiq)
Demikian Dasar-dasar Cara Membuat Gelang Tangan. semoga bermanfaat.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar